Persiapan amapas tahu yang akan di salung ke ternak sapi |
peternak membiasakan ternak untuk mengkonsimsi amapas tahu |
Pemanfaatan ampas tahu sebagai pakan ternak telah dilakukan oleh Kelompok Peteranak Kebun Kopi Kelurahan Dalam Kecamatan Taliwang Sumbawa Barat. Ampas tahu yang selama ini hanya sebagai limbah proses produksi tahu dan terbuang sia sia mulai di lirik oleh peternak untuk di manfaatakan sebagai pakan ternak tambahan.
Hasil ujicoba yang telah dilakukan di Kelompok Peternak Kebun Kopi dalam pemeliharaan sapi bali secara intensif di peroleh hasil bahwa pemberian ampas tahu sebanyak 3 kg / ekor/hari dapat meningkatkan BB harian sapi bali secara signifikan. Bahan pakan ini mudah didapat dan memiliki nilai gizi cukup baik dengan kandungan protein kasar 21%. Sebagai pakan tambahan, ampas tahu dapat berfungsi melengkapi protein dari hijauan.
Perlakuan yang diberikan pada ternak adalah :
- Pada awal ternak datang / bibit sapi pengemukan sampai di kandang dilakukan penimbangan berat badan
- Ternak yang baru datang diberikan obat cacing dan vitamin. Obat ini diberikan dengan cara dimasukkan kedalam mulut sapi.
- Untuk ternak sapi yang baru datang, pembiasaan pemberian pakan dengan ampas tahu dilakukan dengan cara sapi satu hari tidak di beri pakan dan setelah itu di salung atau di supi ampas tahu oleh peternaknya.
- Setelah beberapa hari sapi akan terbias untuk mengkonsumsi ampas tahu
- Ampas tahu di berikan pada sore hari sebanyak 3 kg/hari/ekor
- Rumput diberikan pada pagi dan malam hari sebanyak 50% dari kebutuhan pakan
Ampas tahu dapat memberikan hasil yang optimal yakni pertumbuhan dan pertambahan berat badan 0,8 kg/ekor/hari. Masa pemeliharaan lebih cepat dan periode panen dapat dilakukan 3 kali dalam setahun.
0 komentar:
Posting Komentar